Laila Istiana Diana Savitri Srikandi PAN Jateng

Lahir di Provinsi Jawa Tengah tepatnya di kota Surakarta pada tanggal 3 Agustus 1972. Hj. Laila Istiana DS, SE menempuh pendidikan D3 di Universitas Gajah Mada (1994), melanjutkan pendidikan S1 di Universitas Islam Indonesia (2001), kemudian beliau melanjutkan studi S2 dengan jurusan yang berbeda dari sebelumnya yaitu mengambil master of chinese literature di Jinan University (2008).

Mengawali kiprahnya di dunia politik, Hj. Laila Istiana DS, SE bergabung menjadi kader PAN pada tahun 2005 dan mengemban tugas menjadi Wakil Bendahara Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PAN Kota Surakarta (2005-2010). Hasil dari kerja cerdas beliau, Pada periode berikutnya, Hj. Laila Istiana DS, SE kembali mendapatkan amanah dan tanggung jawab lebih besar yaitu dengan menjabat sebagai Wakil Ketua DPD PAN Kota Surakarta (2010-2015).

Hj. Laila Istiana DS, SE terpilih menjadi Anggota DPR-RI periode 2014-2019 dari Partai Amanat Nasional (PAN) mewakili Dapil Jawa Tengah IV (Wonogiri, Karanganyar, Sragen) setelah memperoleh 43,711 suara. Pada masa kerja 2014-2019 Hj. Laila Istiana DS, SE duduk di Komisi X yang membidangi pendidikan, kebudayaan, pariwisata, ekonomi kreatif, olahraga dan kepemudaan. Selain sebagai seorang wanita yang berkarir di dunia politik, Hj. Laila Istiana DS, SE adalah seorang pendidik dan guru bahasa Cina di Budi Mulia Dua International High School di Yogyakarta.

Telah banyak Kerja nyata yang telah beliau realisasikan semasa menjabat di komisi X yaitu:
1. Bantuan sarana dan prasarana pendidikan
2. Beasiswa bagi 56.000 SD sampai dengan SMA dan 4.700 mahasiswa
3. Bimtek bagi 700 petani
4. Bantuan tejnologi pengolahan sampah dan air bersih
5. Bimtek dan pelatihan ekonomi kreatif
6. Bimtek gerakan gemar membaca
7. Bantuan 26 lapangan desa
8. Bantuan peralatan kesenian untuk 16 sekolah
9. Bantuan sarana olahraga untuk 78 karangtaruna

Beliau kembali mencalonkan diri sebagai calon legislatif DPR RI Jawa Tengah Dapil IV (Wonogiri, Karanganyar,Sragen) dengan visi misi melanjutkan dan meningkatkan kerja-kerja yang sudah dilakukan, masih banyak pekerjaan rumah yang akan dikerjakan misalnya tentang guru honorer, Buruh dan karyawan, pendidikan PAUD, kepemudaan, penguatan petani dan nelayan, perangkat desa, dan kelompok disabilitas.

Dengan latar belakang beliau sebagai seorang pendidik, dan mendedikasikan diri pada pendidikan bahasa Cina. Beliau dinilai sudah layak dan sudah memahami kondisi dunia pendidikan saat ini, dan memiliki potensi dalam dunia pendidikan, kontribusi beliau di bidang pendidikan yang telah terealisasi diantaranya memberikan tanggapan-tanggapan dalam Pencapaian Pemenuhan Kebutuhan Pendidikan Dasar dan Menengah, kebijakan moratorium Ujian Nasional, Program Indonesia Pintar & Ujian Nasional Tingkat SMP, dan Aspirasi Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia.

Selain fokus dibidang pendidikan Hj. Laila Istiana tidak mengabaikan bidang lain, juga tetap fokus perhatiannya pada sektor pariwisata. Pada saat rapat Kerja Komisi X beliau memberikan tanggapan peningkatan fasilitas dalam hal pariwisata agar dapat menarik minat wisatawan yang lebih banyak lagi.

Masih banyak lagi kinerja beliau yang tak bisa dihitung dengan jari, salah satunya adalah pengelolaan sampah, beliau sangat peduli terhadap kebersihan lingkungan. Dan setiapkali beliau berkunjung ke beberapa tempat, salah satunya yaitu daerah Ngringo dan Jaten yang terdapat masalah sampah, beliau membawa solusi untuk pengelolaan sampah rumah tangga dan membuat taman edukasi dan pengelolaan sampah produktif, dengan cara tersebut pengelolaan sampah menjadi yang efektif. Dan telah diresmikan tanggal 24 Januari 2019 lalu.